Posts

Showing posts from June, 2011

Asu Gedhe Menang Kerahe

Image
Asu Gedhe Menang Kerahe adalah peribahasa dalam bahasa jawa, yang dalam bahasa indonesia dapat diartikan Ajing besar selalu menang dalam perkelahian. Asu gedhe menang kerahe dapat dimaknai orang yang memiliki pangkat / kedudukan tinggi tentu akan menang dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki pangkat / kedudukan. Dengan kata lain asu gedhe menang kerahe dapat diartikan orang yang mempunyai pangkat dan kedudukan yang lebih tinggi pasti akan selalu menang dalam berperkara.  S udah menjadi ketetapan bahwasanya atasan adalah selalu benar dan bawahan adalah selalu salah. Orang yang berkedudukan lebih tinggi entah itu seorang direktur, manager, kepala, ketua dan sebagainya akan selalu memenangkan perkara itu jika ia berperkara dengan orang yang kedudukannya lebih rendah. Setiap ada masalah selalu bawahan yang selalu di salahkan, kadang bawahan hanya dijadikan alat untuk menutupi ketidak mampuan seorang pemimpin. Memang orang kecil hanya dijadikan objek bagi sebagian penguasa, orang kec

Gupak Pulut Ora Mangan Nangkane

Image
Uwis sak mestine wong makarya bakale entuk bayaran utawa hasil. Nanging ana uga wong makarya direwangi kerja awan bengi betek`e ngolek rejeki kanggo nyukupi kebutuhan saben ndinane. Saben ndina lunga ngalor ngidul golek gawean supayane bisa nutupi kebutuhan. Sakjane kabeh mau ana hasile entuk gawean ananging gegandengan anggone nompo gawean mau ora nganngo itungan akhire gawean sing wis entuk mau namung rugi kabeh. Saka cerita ing nduwur mau isoh diumpamakke gupak pulut ora mangan nangkane sing artine kesel anggone makaryo ananging ora ana hasile. Saben ono gawean karepe pengin di ayahi kabeh tanpa nganggo itung-itungan sing mateng, sing tibo mburine kabeh gawean sing ditompo mau akeh sing rugi. Uwis sakmestine uwong yen kepengen usaha kudu isoh maca kahanan, kudu pinter-pinter anggone ngelola duit, ojo nganti gegeden empyak kurang cagak. Uwong yen pengen mulya ya kudu gelem rekasa, ora gaco mancal kudu pinter-pinter anggone ngecakke duit supayane duwe bati sing akeh jumbuh karo rekasa

Nututi Layangan Pedhot (Mengejar Layangan Putus)

Image
Hidup ini kian hari tak semakin mudah melainkan semakin susah. Banyak pesaing-pesaing baru yang bermunculan baik itu para pengusaha, wiraswasta maupun para pencari kerja, semua saling berlomba-lomba untuk tetap dapat eksis. Tak mudah memang menjalani hidup ini banyak liku-liku dan jalan terjal, karna hidup memang tak semudah membalikkan telapak tangan. Untuk menyikapi tersebut tidaklah mudah, kita harus pintar-pintar mensiasati agar kita tidak kalah bersaing dengan orang lain. Banyaknya para pesaing mengharuskan kita untuk bekerja lebih keras, kita harus bisa menunjukkan bahwa kita memiliki kemampuan lebih daripada orang lain. Karna dengan nilai plus tersebut kita akan bisa jadi pemenang. Kita harus pintar-pintar dalam mengambil keputusan jangan sampai keputusan yang kita ambil malah menjerumuskan kita. Kehidupan yang seharusnya berjalan baik malah menjadi terpuruk apabila kita salah langkah, untuk itu sebelum mngambil keputusan harus dipikirkan secara masak-masak antara untung dan rug

Cecak Nguntal Cagak

Image
Cecak nguntal cagak adalah peribahasa jawa, Cecak yang dalam bahasa indonesia adalah cicak binatang yang biasanya merayap di dinding (seperti lagu anak-anak itu lho). Nguntal dalam bahasa Indonesia adalah makan. Sedangkan cagak dalam bahasa indonesia adalah tiang yang dipakai untuk menompang rumah yang biasanya terbuat dari kayu atau beton cor. Cecak nguntal cagak mengandung arti menginginkan hal yg tak mungkin/tidak sesuai dengan kemampuannya. Apakah mungkin seorang cicak yang mempunyai badan sangat kecil menelan/memakan tiang? Tidak mungkin kan? Cicak kan biasanya memakai tiang untuk merayap jadi sangatlah mustahil seekor cicak bisa memakan tiang (cecak nguntal cagak) Dari peribahasa tersebut dapat diibaratkan seseorang yang menginginkan sesuatu tanpa melihat kemampuannya sendiri yang mustahil dapat ia kerjakan. Sudah seharusnyalah seseorang itu melihat dan mengetahui kemampuannya sendiri dan tidak memaksakan sesuatu yang mustahil di lakukan. Cecak nguntal cagak dalam peribahasa indo

Galuh Kayla Mahya Arimbi

Image
Hari ini Minggu 05 Juni 2011 jam 18.25 WIB, berat 3kg, panjang 48 cm, engkau telah lahir ke dunia ini untuk menjadi teman hidup kami. Doa Ayah dan Bunda teruntai untukmu, semoga engkau menjadi anak yang sholehah, pandai, patuh, taat dan berbakti kepada kedua orang tua, berguna bagi saudara, tetangga, teman, masyarakat, nusa bangsa dan agama. Semoga dengan hadirmu akan membawa berkah dan kebahagiaan bagi keluarga ini. Selamat datang malaikat kecilku, selamat datang bidadariku, selamat datang calon tokoh dunia, doa ayah dan bunda selalu terlantun untukmu. Sebagai tanda cinta, kami berikan sebuah nama untukmu Galuh Kayla Mahya Arimbi . Semoga dengan nama itu kamu dapat menjadi kebanggaan bagi kami. Galuh Kayla Mahya Arimbi mengandung arti Intan Murni yang bercahaya yang mempunyai watak seperti Dewi Arimbi . (Dewi Arimbi mempunyai sifat jujur, setia, berbakti dan penyayang ). “Kayla”. adalah nama panggilan sayang untukmu. Galuh Arti =