Wani Silit Wedi Rai

Wani silit wedi rai adalah peribahasa jawa yang menggambarkan sikap seorang pengecut. Wani silit mengandung arti seseorang hanya beraraninya dari belakang, tidak berani bertanggung jawab terhadap apa yang telah dilakukan, sedangkan wedi rai mengandung arti takut untuk menunjukkan mukanya dalam arti lain takut untuk mengakui kesalahan dan takut untuk bertanggung jawab terhadap apa yang telah ia perbuat.

Mungkin banyak contoh yang dapat kita ambil dari sekeliling kita seseorang yang hanya beraninya main dari belakang, ia hanya memanfaatkan orang-orang di sekelilingnya untuk menutupi ketidak mampuannya, padahal ia punya peranan penting untuk memutuskan sebuah masalah. Ia hanya menjadikan orang disekelilingnya sebagai tameng, setiap ada permasalahan selalu dilimpahkan ke orang lain padahal dialah yang seharusnya bertanggung jawab atas semua itu.

Sudah seharusnyalah kita mempunyai sifat ksatria yang berani bertanggung jawab atas apa yang telah kita perbuat. Jangan hanya beraninya mengorbankan orang lain untuk keselamatan dirinya sendiri. Resiko apapun harus dihadapi secara gentlemen jangan beraninya hanya main belakang dan selalu melimpahkan masalah ke orang lain serta tidak lari dari rasa tanggung jawab.

Bagaimanapun juga untuk menjadi orang hebat haruslah mempunyai sifat ksatria yang berani bertanggung jawab terhadap apa yang telah diputuskan tanpa harus mengorbankan orang lain. Pada dasarnya hidup memang penuh resiko, baik atau buruknya diri kita, kita sendirilah yang menentukan, jangan pernah takut kalau memang itu semua benar. Katakan salah bila itu salah, dan katakan benar bila itu benar, tidak perlu takut, tidak perlu ragu karena kebenaran itu pastinya akan berujung pada kebaikan.




Wani silit = Berani menunjukkan pantat.

Wedi rai = Takut menunjukkan muka.

Takut berhadapan muka, hanya berani menunjukkan pantat (berlari menjauh).



Comments

Popular posts from this blog

''Semut di seberang lautan tampak, Gajah di pelupuk mata tak tampak,''

Prosedur Pembelian Barang Pada Perusahaan

Pengertian dan Jenis Masalah

Ojo Seneng Lamis

Sikap Ksatria: Yen Wani Ojo Wedi-wedi, Yen Wedi Ojo Wani-wani